Peran Business Intelligence (BI) dan Business Analytics (BA) menjadi sangat krusial bagi perusahaan di era digital. Keduanya berguna untuk analisis data dan data management guna memberikan informasi business operation yang berguna bagi penyusunan strategi untuk mendorong pertumbuhan bisnis.

Sayangnya, masih banyak pelaku bisnis yang kerap menyamakan fungsi BI dan BA. Kendati sama-sama berperan untuk mendukung perkembangan bisnis, pada dasarnya BI dan BA memiliki perbedaan signifikan. Lantas, apa saja perbedaanya? Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut ini.

Apa Itu Business Intelligence (BI)?

Business Intelligence (BI) adalah sekumpulan teknik atau tools yang mengkombinasikan analisis bisnis, data mining, visualisasi data, alat dan infrastruktur data, serta aplikasi yang digunakan untuk mentransformasi data mentah menjadi informasi yang berguna dalam proses pengambilan keputusan bisnis.

Selain itu, perusahaan dapat memanfaatkan Business Intelligence untuk memberikan kinerja dan tolak ukur pesaing guna membuat perusahaan berjalan dengan lebih lancar dan lebih efisien. Perusahaan juga dapat lebih mudah melihat tren pasar untuk meningkatkan penjualan dan pendapatan. Selain itu, jika digunakan secara efektif, data yang tepat dapat membantu bisnis mengetahui perilaku atau preferensi pelanggan dan juga menemukan peluang bisnis baru.

Apa Itu Business Analytics (BA)?

Dikutip dari Michigan State University, BA atau Business Analytics adalah proses mengumpulkan data bisnis dari masa lalu, kemudian memproses dan menganalisisnya untuk mendapatkan insight dan informasi terkait kinerja perusahaan.

Pemanfaatan BA dengan tepat dapat digunakan untuk menginterpretasi data dan memprediksi (forecast) kelangsungan bisnis di masa depan. Sebab, BA memegang peran penting dalam membuat keputusan bisnis yang tepat berdasarkan data perusahaan.

BA juga bisa membantu perusahaan untuk menyusun perencanaan bisnis (business plan), melihat peluang pasar, meningkatkan koneksi dengan pelanggan, memproses manajemen risiko, hingga mengurangi ancaman yang mungkin  muncul. Secara sederhana, BA dapat diartikan sebagai pendekatan untuk mengakses dan mengeksplorasi data perusahaan.

3 Perbedaan Business Intelligence dan Business Analytics

Setelah mengetahui definisi Business Intelligence dan Business Analytics, lantas apa perbedaan keduanya? Pada intinya, BI akan membantu perusahaan untuk mengetahui apa yang telah terjadi dan apa yang sedang terjadi pada bisnis Anda saat ini.

Sementara itu, BA dapat memprediksi apa yang akan terjadi dan membantu merumuskan strategi bisnis yang tepat kedepannya berdasarkan data di masa lalu. Untuk lebih jelasnya, simak tiga perbedaan Business Analytics dan Business Intelligence, sebagai berikut.

1. Manajemen Data

BI menggunakan data di masa lalu dan sekarang untuk menjalankan bisnis pada saat ini (real-time). Sementara itu, BA menggunakan data di masa lalu untuk memprediksi dan menentukan strategi bisnis terbaik di masa depan.

2. Tools

BI umumnya menggunakan user interface dashboard untuk menganalisis data. Sementara itu, BA menggunakan banyak tools, termasuk aplikasi software dalam prosesnya.

3. Hasil Analisis

BI akan memberikan insight dan informasi terkait data itu sendiri tanpa membuat transformasi data. Sedangkan, BA akan memberikan cara pemecahan masalah dengan menggunakan teknologi yang mengubah bentuk data menjadi solusi.

Sebenarnya, perusahaan sama-sama membutuhkan BI dan BA untuk membantu mendukung perkembangan bisnis. Namun, kembali lagi perusahaan juga harus mempertimbangkan untuk menggunakan tools yang andal, sehingga data bisa dikelola dengan tepat guna memberikan keuntungan maksimal.

Untuk menjawab kebutuhan tools yang andal, Anda bisa menggunakan solusi Pentaho Bussines Intelligence and Analytics yang dapat membantu mengimplementasikan growth hack marketing, inbound marketing, 360 digital marketing, serta data-driven marketing agar perusahaan semakin berkembang pesat.

Solusi Business Intelligence dan Business Analytics dari Pentaho

Pentaho merupakan perusahaan yang menawarkan produk BI dan BA yang menyediakan data integrasi, pelayanan OLAP, pelaporan atau reporting, dashboarding, data mining dan kemampuan ETL atau extract transfrom load.

Software Pentaho dapat digunakan untuk proses ETL (Extraction, Transformation dan Loading). Selain itu, Pentaho dapat digunakan untuk migrasi data, membersihkan data, loading dari file ke database atau sebaliknya dalam volume besar.

Pentaho juga menyediakan lima aplikasi graphical user interface dan drag-drop komponen yang memudahkan user dalam pengoprasian BI dan BA, sebagai berikut.

1. Pentaho BI Server

Portal aplikasi web yang terdiri dari layanan web service, workflow engine, dan sebagai user interface untuk laporan operasional maupun analisis di Pentaho.

2. Pentaho Data Integration

Aplikasi yang berfungsi untuk proses ETL (Extract, Transformation and Load) dalam Business Intelligence.

3. Pentaho Analysis/Mondrian

Aplikasi engine OLAP (Online Analytical Processing) berbasis open-source yang sangat populer dan saat ini bernaung di bawah Pentaho Corporation.

4. Pentaho Reporting

Aplikasi reporting ad hoc untuk laporan operasional dan dashboard sederhana. Weka adalah aplikasi data mining open-source berbasis Java dari Petaho, yang terdiri dari koleksi algoritma Machine Learning (ML) untuk mengeneralisasi atau formulasi sekumpulan data sampling.

5. Ctools

Tools yang dikembangkan secara open-source yang diciptakan untuk pembuatan dashboard pada Pentaho community edition. Tools ini memberikan satu set alat untuk merancang dashboard yang interaktif yang semuanya terintegrasi erat dengan Pentaho BI Server.

Baca Juga: Pentaho 9.3 Resmi Meluncur, Tingkatkan Modernisasi Bisnis

Dapatkan Layanan Business Intelligence dan Business Analytics dari Pentaho di CDT

Saatnya kelola data Anda menggunakan solusi Bussines Intelligence dan Business Analytics dari Pentaho. Pentaho memiliki kemampuan visual dan workflow terintegrasi dan memiliki fitur komprehensif, bisa menggabungkan data heterogen yang kompleks di antara beberapa DBMS serta mendukung drill-where untuk mengurangi laporan dan dashboard yang sulit terakses.

CDT sebagai authorized partnerPentaho akan membantu Anda menghindari trial and error mulai dari tahap konsultasi, deployment, maintenance, hingga dukungan after sales. Didukung tim profesional IT berpengalaman dan tersertifikasi, CDT akan membantu Anda melewati semua proses adopsi solusi BI dan BA dari Pentaho untuk memastikan bussines operations Anda berjalan dengan baik.

Tertarik dengan solusi Business Intelligence dan Business Analytics dari Pentaho? Segera hubungi kami dengan klikdi sini.

Penulis: Ary Adianto 

Content Writer CTI Group